Pabrik BYD di Indonesia Dipastikan Akan Selesai Tahun Ini

Pabrik BYD di Indonesia dipastikan akan selesai tahun ini, menandai langkah strategis PT BYD Motor Indonesia dalam memperkuat posisi sebagai pemimpin pasar kendaraan listrik di Tanah Air. Dengan nilai investasi mencapai USD 1 miliar atau sekitar Rp 16,38 triliun, fasilitas ini akan berlokasi di kawasan Subang Smartpolitan, Jawa Barat. Proyek tersebut menjadi bukti nyata komitmen BYD dalam mendukung pertumbuhan industri kendaraan listrik di Indonesia.

Progres Pembangunan Pabrik BYD

Proyek pembangunan ini dipastikan berjalan sesuai jadwal. Luther T. Panjaitan, Head of Marketing Communication BYD Motor Indonesia, menyatakan bahwa seluruh proses konstruksi berada “on track” dan siap diselesaikan pada akhir tahun ini. “Pabrik BYD di Indonesia dipastikan akan selesai tahun ini,” tegas Luther dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta pada Senin (20/1/2025).

Senada dengan itu, Eagle Zhao, Presiden Direktur BYD Motor Indonesia, mengungkapkan bahwa pabrik ini akan menjadi pusat produksi kendaraan listrik, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan domestik tetapi juga untuk ekspor ke pasar internasional. “Kami berkomitmen menyelesaikan pembangunan ini tepat waktu dan menjadikannya tonggak baru bagi BYD,” ujar Zhao.

Baca Juga : BYD Slipi Resmi Beroperasi di kawasan strategis Jakarta Barat

Dukungan Pemerintah dan Potensi Produksi

Proyek ambisius ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah. Menteri Investasi dan Hilirisasi/BKPM, Rosan Roeslani, bahkan telah meninjau langsung kantor pusat BYD di Shenzen, China, untuk memastikan kelancaran proyek. Pabrik ini diharapkan mulai memproduksi mobil listrik tidak lama setelah pembangunannya rampung.

Selain itu, BYD berencana memperkenalkan lebih banyak model kendaraan listrik pada tahun ini. Langkah ini bertujuan untuk memperluas pangsa pasar dan memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin antusias terhadap kendaraan listrik.

Prestasi Penjualan BYD di Indonesia pada 2024

Walau baru mulai beroperasi secara penuh pada pertengahan 2024, BYD telah mencatatkan prestasi yang luar biasa. Data dari Gaikindo menunjukkan penjualan lebih dari 15.429 unit kendaraan listrik dalam kurun waktu kurang dari satu tahun. Angka ini setara dengan 36% pangsa pasar kendaraan listrik di Indonesia, menjadikan BYD sebagai salah satu pemain utama dalam industri otomotif nasional.

Berikut rincian penjualan mobil BYD pada 2024:

Model KendaraanPenjualan 2024
BYD M66.124 unit
BYD Seal4.828 unit
BYD Atto 33.291 unit
BYD Dolphin1.186 unit

Strategi Jangka Panjang dan Insentif Pemerintah

Untuk mendukung aktivitasnya sebelum pabrik selesai, BYD memanfaatkan insentif pemerintah seperti pembebasan bea masuk dan PPnBM pada impor kendaraan listrik. Saat ini, BYD memasarkan empat model andalan, yaitu BYD Seal, Atto 3, Dolphin, dan M6.

Tak hanya itu, BYD juga berkomitmen memperluas jaringan distribusinya di seluruh Indonesia. Dengan target memiliki 80 dealer pada akhir 2025, perusahaan berupaya memberikan layanan terbaik bagi pelanggan.

Baca Juga : BYD Denza D9 Sudah Hadir di Indonesia, Kapan Bisa Delivery?

Kesimpulan

Pabrik BYD di Indonesia dipastikan akan selesai tahun ini, memberikan angin segar bagi industri kendaraan listrik nasional. Dengan progres yang solid dan dukungan pemerintah, fasilitas ini akan menjadi pusat produksi strategis yang mendukung kebutuhan domestik maupun ekspor.

Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki kendaraan listrik BYD! Segera hubungi dealer BYD terdekat untuk mendapatkan informasi terkini, promo menarik, dan teknologi mutakhir dari BYD.