Impor Mobil BYD M6 ke Indonesia Meningkat Signifikan

Impor Mobil BYD M6 ke Indonesia Meningkat Signifikan

Berdasarkan laporan terbaru, impor mobil BYD M6 ke Indonesia meningkat signifikan, mencapai lebih dari 1.000 unit. Mobil MPV listrik ini pertama kali diperkenalkan kepada publik pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024, dan saat ini masih diimpor secara utuh dari Tiongkok.

Lonjakan Impor BYD M6 dari China

Menurut data yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), pada Agustus 2024, BYD M6 mencatatkan angka impor mencapai 1.853 unit. Angka ini cukup mengejutkan mengingat model lain seperti BYD Seal, Atto 3, dan Dolphin juga turut diimpor, namun tidak sebanyak M6. Dari total impor tersebut, berikut rincian varian BYD M6:

  • BYD M6 Superior Captain: 1.005 unit
  • BYD M6 Superior: 525 unit
  • BYD M6 Standard: 323 unit

Dengan tingginya angka impor ini, BYD M6 berhasil mendominasi pasar mobil listrik MPV di Indonesia.

Baca Juga : BYD Masuk 10 Besar Mobil Terlaris Agustus 2024

Perbandingan Impor dengan Merek Lain

Sebagai perbandingan, beberapa merek otomotif lainnya juga melakukan impor ke Indonesia. Namun, jumlah impor BYD M6 tetap mencolok. Misalnya, Toyota mengimpor 2.403 unit, Suzuki sebanyak 1.014 unit, dan Lexus hanya 152 unit. Sementara itu, model BYD lainnya, seperti Seal dan Dolphin, juga diimpor namun jumlahnya jauh di bawah BYD M6.

Respons Pasar Indonesia

Sejak peluncurannya pada GIIAS 2024, BYD M6 telah mendapatkan respons positif dari konsumen Indonesia. Selama pameran tersebut, BYD Indonesia berhasil mencatatkan Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) sebanyak 1.460 unit untuk model M6. Dengan lonjakan impor yang signifikan ini, BYD berharap dapat memenuhi seluruh pesanan dalam waktu yang lebih cepat.

Luther T. Panjaitan, Head of Marketing BYD Motor Indonesia, menyatakan bahwa perusahaan berupaya keras untuk memastikan waktu pengiriman yang lebih cepat bagi konsumen. “Kadang konsumen bukan hanya peduli soal lama atau sebentar, tetapi kepastian kapan unitnya tiba,” ujar Luther.

Spesifikasi dan Harga BYD M6

Berikut ini adalah spesifikasi dan harga lengkap dari tiga varian BYD M6 yang sudah tersedia di Indonesia:

Spesifikasi Utama

  • Panjang: 4,7 meter
  • Lebar: 1,8 meter
  • Tinggi: 1,6 meter
  • Jarak sumbu roda: 2,8 meter
  • Ground clearance: 170 mm
  • Kapasitas tempat duduk: 6-7 penumpang, tergantung varian
  • Ruang bagasi: 180 liter hingga 580 liter

Varian dan Tenaga

  • BYD M6 Standard: 120 kW (310 Nm), baterai 55,4 kWh, jangkauan 420 km
  • BYD M6 Superior: 150 kW (310 Nm), baterai 71,8 kWh, jangkauan 530 km
  • BYD M6 Superior Captain: 150 kW (310 Nm), baterai 71,8 kWh, jangkauan 530 km

Harga Varian BYD M6

  • BYD M6 Standard: Rp379 juta
  • BYD M6 Superior: Rp419 juta
  • BYD M6 Superior Captain: Rp429 juta

Keunggulan dan Fitur Tambahan

M6 dilengkapi dengan teknologi motor listrik AC Permanent Magnet Synchronous Motor yang menggerakkan roda depan. Baterai Blade Battery pada varian Standard memiliki kapasitas 55,4 kWh dengan kemampuan pengecasan DC 89 kW dan AC 7 kW. Sementara varian Superior dan Superior Captain menggunakan baterai 71,8 kWh, yang dapat dicas dengan DC 115 kW dan AC 7 kW.

Fitur kenyamanan lainnya termasuk kapasitas ruang bagasi yang luas, konfigurasi tempat duduk fleksibel, serta kecepatan maksimal hingga 180 km/jam. Torsi ketiga varian sama, yaitu 310 Nm.

Baca Juga : BYD M6 di Thailand Tampil Perdana Usai Debut Di Indonesia

Pabrik BYD di Indonesia

Selain meningkatkan Impor Mobil BYD M6, BYD juga memiliki rencana besar untuk memperluas bisnisnya di Indonesia. Mereka akan membangun fasilitas produksi mobil listrik di Subang Smartpolitan, Jawa Barat, dengan luas lahan mencapai 108 hektar. Pabrik ini direncanakan mulai beroperasi pada Januari 2026 dan memiliki kapasitas produksi hingga 150.000 unit per tahun.

Dengan investasi mencapai 1 miliar USD atau setara Rp16,2 triliun, BYD berharap dapat mengurangi angka impor dan meningkatkan produksi lokal. Hal ini tentu akan memperkuat posisi BYD di pasar mobil listrik Indonesia, terutama untuk model seperti M6.

Masa Depan BYD di Indonesia

Dengan adanya rencana pembangunan pabrik di Subang, BYD berharap dapat lebih mengoptimalkan distribusi produk mereka di Indonesia. Hal ini juga akan mengurangi ketergantungan impor dalam jangka panjang. Kehadiran pabrik lokal ini tentunya akan memperkuat posisi BYD di pasar otomotif Indonesia, khususnya di segmen kendaraan listrik.

Tertarik untuk memiliki BYD M6 atau ingin tahu lebih banyak tentang produk BYD lainnya? Hubungi Dealer BYD terdekat di kota Anda dan dapatkan informasi lengkap serta penawaran menarik!